Search
Close this search box.
Search
Close this search box.

Syafii Maarif, Tokoh Bangsa dan Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Wafat

Triya Ayu

Bagikan

Syafii Maarif, Tokoh Bangsa dan Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Wafat

Triya Ayu

Bagikan

Syafii Maarif
Syafii Maarif, Mantan Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, telah wafat pada hari ini Jumat (27/05/2022) pukul 10.15.

Sleman, Retensi.id, Mantan Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah, telah wafat pada hari ini Jumat (27/05/2022) pukul 10.15. Tokoh yang sering dipanggil dengan nama Buya Syafii tersebut wafat di Rumah Sakit PKU Gamping, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Buya Syafii sempat mengalami serangan jantung ringan dan dirawat di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gamping, Sleman selama 2 pekan. Kondisi tersebut sempat membaik, sehingga diizinkan untuk pulang ke rumah pada akhir Maret 2022. Seusai pulang dari RS, Presiden Joko Widodo, serta sejumlah kolega sempat menjenguk Buya di kediamannya.

Buya kembali dilarikan ke rumah sakit pada Sabtu (14/05/2022) karena sesak napas. Ternyata takdir berkehendak lain, Buya Syafii wafat hari Jumat (27/05/2022).

Jenazah telah dikebumikan di kompleks makam Muhammadiyah Husnul Khotimah Nanggulan Kulonprogo, Yogyakarta. Sekitar pukul 16.05 WIB, rombongan mobil pembawa jenazah tiba di kompleks pemakaman. Mobil ambulans pembawa jenazah berada di paling depan, diikuti oleh mobil keluarga, kemudian mobil Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir.

Pukul 16.15 WIB, oleh belasan anggota Kokam, jenazah diangkat menuju liang lahat untuk segera dimakamkan. Proses pemakaman telah selesai dilakukan sekitar 10 menit kemudian.

Nampak istri beserta anak cucu dan keluarga langsung mendekat ke pusara Almarhum dan melakukan tabur bunga dan doa dengan kesedihan yang mendalam. Ratusan pelayat tampak pula memadati kawasan pemakaman.

Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir berharap supaya diampuni segala kesalahan Buya Syafii, wafat dalam keadaan husnul khatimah, diberikan lapang kubur, ditempatkan di jannatun na’im, serta diterima segala amalan ibadah selama di dunia.

Perwakilan keluarga dan Ketua Pelayanan Rukthi Jenazah Makam Husnul Khotimah, Umar Said Prawoto menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat apabila Almarhum selama hidup memiliki kesalahan baik dalam tutur kata maupun perbuatan.

Baca berita RetensiID lainnya di: Google News RETENSI.ID