JOGJA ,RETENSI.id– Yogyakarta menjadi sorotan media pada hari ini. Pasalnya dikabarkan dan dipastikan UMR Yogyakarta (DIY) naik sebesar 7%. Kenaikan ini mulai berlaku pada 28 November 2022 dan alasannya menjadi omongan media sosial adalah karena angka 7% yang dilihat-lihat seharusnya mempunyai efek yang signifikan, ternyata tidak besar naiknya.

Diketahui, Yogyakarta menjadi salah satu daerah di Indonesia dengan UMR yang rendah, hanya sampai di angka 1,8 Juta saja. Berbanding terbalik dengan DKI Jakarta yang mempunyai UMR sebesar 4,4 Juta. dan setelah kenaikan 7% ini, UMR Jogja yang baru adalah 1,9 Juta. masih sangat kecil apabila dibandingkan dengan Jakarta.

Jogja menjadi salah satu daerah di Indonesia yang menjadi tujuan wisata orang lokal Indonesia bahkan turis asing. Jadi wajar jika netizen menganggap kalau kenaikan gaji UMR Jogja yang kecil sangat memprihatinkan dengan banyaknya pemasukan dari sektor wisata dan banyaknya ladang pekerjaan disana.