Tokopedia

/

iBooming dan TikTok Jadi Inisiator Kolaborasi MCN

JAKARTA, RETENSI.ID – Semakin marak dan terus bertambahnya jumlah Creator, Seller dan Agency di TikTok membuat iBooming sebagai showcase platform terbesar nomor 1 di Asia Tenggara mengambil langkah inisiatif kolaborasi seluruh MCN (Multi-Channel Networks). Inisiasi dari iBooming ini mendapatkan dukungan

iBooming dan TikTok Jadi Inisiator Kolaborasi MCN

/

JAKARTA, RETENSI.ID – Semakin marak dan terus bertambahnya jumlah , Seller dan di membuat sebagai showcase platform terbesar nomor 1 di Asia Tenggara mengambil langkah inisiatif kolaborasi seluruh (Multi-Channel Networks). Inisiasi dari iBooming ini mendapatkan dukungan langsung dari TikTok Indonesia, TikTok Affiliate Partner dan . iBooming mengumpulkan seluruh MCN di Jabodetabekjur dalam kegiatan “TikTok iBooming Conference Network” pada Selasa, 21 Mei 2024 di Jakarta Selatan.

“Kami percaya itikad yang baik akan memberikan hasil yang baik juga, karena sudah zamannya kolaborasi bukan lagi kompetisi apalagi polarisasi. Sehingga, kami berinisiatif untuk pertama kalinya menjadi wadah penyatuan untuk lebih suksesnya seluruh MCN di Indonesia,” ujar Tony Sahputra, Head of Public Relations iBooming dalam membuka kegiatan conference.

Satria Kartika, Head of Business Development iBooming menegaskan bahwa iBooming hanya berperan sebagai platform, tidak lebih dan tidak kurang.

“Peran iBooming sebagai Platform dengan fitur iBoss yang pasti akan sangat membantu seluruh MCN. Salah satu mitra utama kami yaitu Tik Star Media bahkan sampai saat ini selalu menduduki peringkat nomor 1 di TAP Ranking TikTok Shop ,” pungkasnya.

Kegiatan ini turut dimeriahkan oleh berbagai kalangan dari TikTok, TAP, MCN, bahkan Andy Raka yang turut memberikan testimoni sebagai pengguna tetap iBooming dalam 2 tahun terakhir. “Sudah 2 tahun saya menggunakan aplikasi iBooming dan berharap lebih banyak creator pakai aplikasi ini karena sangat membantu saya menambah penghasilan dan dapat produk yang sesuai,” ucap Andy Raka.

Per Mei 2024 ini, iBooming sudah memiliki 1.000.000+ User Creator, 2.000+ Brand Seller dan 10.000+ Leader. Sehingga, segala kendala utama MCN dalam menghandle creator dan mencari brand secara banyak sekaligus sudah tidak menjadi kendala kembali. Pertumbuhan angka yang semakin masif ini juga diharapkan dapat menjadi solusi positif untuk seluruh MCN di seluruh Indonesia.

Kemendag Minta TikTok dan Tokopedia Penuhi Regulasi

/

JAKARTA, RETENSI.ID – Kementerian Perdagangan () meminta kepada Shop dan untuk segera menyelesaikan sistem operasional dan migrasi usai platform asal China tersebut menguasai 75% saham Tokopedia.

Dalam aturan pemerintah terbaru, media sosial dilarang sekaligus menjadi e-commerce. Hal ini tertuang dalam Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 31 Tahun 2023 tentang Perizinan Berusaha, Periklanan, Pembinaan, dan Pengawasan Pelaku Usaha Dalam Perdagangan Melalui Sistem Elektronik.

Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri (PDN) Isy Karim mengatakan Kemendag tetap meminta kedua belah pihak untuk segera menyesuaikan sistem elektroniknya sesuai dengan regulasi yang ada.

“Nah untuk itu kami sudah memanggil Tokopedia terkait hal itu. Kemendag tetap meminta kedua belah pihak segera menyesuaikan sistem elektroniknya seperti back-end operations, proses migrasi, dan lain-lain,” ujar Isy.

Isy menegaskan pihaknya tidak melarang kolaborasi antara kedua platform tersebut. Asalkan tidak ada transaksi di media sosial TikTok. Dia pun memberikan waktu selama tiga bulan agar adanya pemisahan antara transaksi di media sosial.

“Nah ini kita minta comply dengan Permendag No 31 tahun 2023 yang kita minta. Kan diberikan waktu tiga bulan sama Pak Menteri. Kenapa tiga bulan? Untuk penyesuaian, kan aplikasi -nya itu ada di luar negeri, perlu penyesuaian dan perlu waktu,” jelasnya.

Dia menambahkan bahwa dalam kolaborasi tersebut tidak melalui Kemendag. Isy bilang bahwa kolaborasi itu memang bentuk inisiatif dari TikTok dan Tokopedia.

Setelah peluncuran pada Hari Belanja Nasional, 12 Desember 2023 lalu, barulah pihaknya mulai memperdalami dan melakukan penelitian terkait hal tersebut.

Sebagai informasi, sebelumnya Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengakui social commerce dan e-commerce merupakan suatu hal yang berbeda, pun perizinan yang harus dilakukan juga berbeda.

Namun, menurut Zulkifli di kasus TikTok Shop ini, kedua model yang berbeda bisa di dalam satu tampilan yang sama. Menurutnya, TikTok Shop harus dibiarkan untuk jalan terlebih dahulu agar tidak berhenti berjualan. Zulhas mengaku digitalisasi ini sangat membantu UKM dan industri lokal.

TikTok Shop Resmi Dibuka, iBooming akan terus Berdayakan UMKM dan Influencer

/

JAKARTA, RETENSI.ID – Perkembangan digital dan tren belanja online telah mengalami pertumbuhan yang pesat dalam beberapa tahun terakhir. Salah satu platform media sosial yang digunakan oleh masyarakat untuk memasarkan produknya adalah TikTok melalui . TikTok resmi mengumumkan kemitraan strategis bersama PT Gojek pada 11 Desember 2023 untuk memperkuat pertumbuhan Indonesia dengan fokus pada pemberdayaan serta perluasan pasar bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah () nasional.

Sebelumnya, pada 4 Oktober 2023 TikTok Shop menghentikan operasional transaksinya untuk mematuhi keputusan pemerintah yang melarang transaksi perdagangan elektronik di platform media sosial. Setelah dua bulan, bisnis TikTok Shop Indonesia kembali dan bergabung dengan Tokopedia di bawah PT Tokopedia, di mana TikTok akan memiliki pengendalian atas perusahaan tersebut. Fitur layanan belanja dalam aplikasi TikTok di Indonesia dioperasikan dan dikelola oleh PT Tokopedia mulai 12 Desember 2023.

Di tengah perubahan drastis dalam perilaku konsumen yang makin mengarah ke media digital, memasarkan produk di platform digital dan media sosial TikTok telah menjadi elemen kunci dalam ekosistem periklanan modern. sebagai platform digital berbasis SaaS (Software as a Service) hadir untuk menciptakan inovasi, digitalisasi dan keterbukaan pasar global dapat membantu pertumbuhan para pelaku usaha di masa depan melalui digitalisasi.

iBooming merupakan mitra resmi dari TikTok Affiliate Partner yang membantu untuk menghubungkan dan influencer media sosial yang paling sesuai dengan menggunakan artificial intelligence (AI) untuk meminimalisir operasional brand dan meningkatkan pendapatan influencer. Para pelaku usaha juga akan lebih menghemat waktu karena matriks influencer seperti ini dinilai lebih efisien. Dengan menggunakan jaringan influencer dan afiliasi yang tepat, jangkauan pemasaran juga menjadi lebih luas.

Selain itu, iBooming juga membantu mendigitalisasi dan memberdayakan para pelaku usaha di Indonesia yang belum mengakses digital secara menyeluruh. Digitalisasi pada para pelaku usaha ini dilakukan guna memperluas akses pasar serta meningkatkan daya saing di era digital yang semakin maju. Hal ini merupakan sebuah langkah bagi iBooming dalam mengakselerasi pengembangan UMKM digital di tengah pesatnya perkembangan teknologi digital.

Melalui kesepakatan ini, TikTok dan GoTo dapat memperluas manfaat bagi para pelaku usaha dan UMKM Indonesia. Kerja sama dengan TikTok Shop Indonesia dinilai akan membawa pertumbuhan bisnis dan ekonomi digital melalui pemberdayaan UMKM lokal. TikTok dan GoTo akan meluncurkan kampanye Beli Lokal yang akan hadir di aplikasi Tokopedia dan TikTok untuk mempromosikan berbagai jenis usaha dengan fokus utama pada produk lokal asal Indonesia.

Selaras dengan TikTok Shop dan GoTo, iBooming akan terus berkomitmen memberikan manfaat lebih luas dan membantu para pelaku usaha di Indonesia dengan memanfaatkan teknologi serta terus menghadirkan berbagai inovasi dalam produk dan layanan. Kehadiran iBooming juga akan semakin memudahkan bagi para pelaku usaha dan mitra lainnya untuk mendukung pertumbuhan usaha mereka.

Tentang iBooming

iBooming adalah perusahaan teknologi yang mengkhususkan diri dalam pengembangan solusi AI untuk industri konten digital. Melalui , iBooming memungkinkan influencer dan brand untuk mengoptimalkan strategi konten, memperluas jangkauan, dan meningkatkan monetisasi. Dengan komitmen terhadap inovasi, iBooming bertujuan menjadi pemimpin dalam perubahan industri yang didukung oleh AI, sehingga memungkinkan influencer dan brand untuk meningkatkan visibilitas produk dan mencapai kesuksesan di pasar global. Untuk informasi lebih lanjut tentang iBooming, kunjungi www.iboomingglobal.com.

TikTok Shop dan Tokopedia Jalin Kemitraan untuk Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Digital RI

//

JAKARTA, RETENSI.ID, platform entertainment global dan PT Gojek Tbk. (GOTO), ekosistem digital Indonesia, menjalin kemitraan strategis untuk memperkuat pertumbuhan Indonesia.

Dikutip dari laman resmi TikTok Indonesia, TikTok, Tokopedia, dan Grup GoTo berkomitmen memberikan manfaat lebih luas bagi para pelaku di Indonesia dengan memanfaatkan platform e-commerce, dan mendorong penciptaan jutaan lapangan kerja baru dalam 5 tahun mendatang.

Sebagai bagian dari kemitraan strategis tersebut, Tokopedia dan Indonesia akan dikombinasikan di bawah PT Tokopedia, di mana TikTok akan memiliki pengendalian atas PT Tokopedia. Fitur layanan belanja dalam aplikasi TikTok di Indonesia akan dioperasikan dan dikelola oleh PT Tokopedia.

Melalui kesepakatan ini, TikTok dan GoTo dapat memperluas manfaat bagi pengguna serta pelaku UMKM Indonesia. Program yang akan diluncurkan di masa uji coba ini adalah kampanye Beli Lokal dimulai pada 12 Desember, bertepatan dengan Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas). Hal ini merupakan inisiatif pemerintah Indonesia yang ditujukan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi digital melalui pemberdayaan UMKM lokal.

Hadir di aplikasi Tokopedia dan TikTok, kampanye Beli Lokal akan mempromosikan berbagai jenis merchant, dengan fokus utama pada produk asal Indonesia. Program Beli Lokal di aplikasi TikTok, akan memungkinkan para pengguna TikTok berbelanja dan berinteraksi dengan produk lokal favorit mereka.

Ke depannya, TikTok, Tokopedia, dan Grup GoTo berkomitmen memberikan manfaat lebih luas bagi para pelaku UMKM di Indonesia dengan memanfaatkan platform e-commerce, dan mendorong penciptaan jutaan lapangan kerja baru dalam lima tahun mendatang.

Tokopedia Rilis Fitur Baru ‘Cari Sekaligus’, Belanja Semakin Mudah

JAKARTA, RETENSI.ID, unit PT Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO), memperkenalkan dua fitur terbaru yakni Multiple Product Search (Cari Sekaligus), dan Buy More Save More (Beli Banyak Lebih Hemat), untuk mempermudahkan masyarakat berbelanja online.

Product Manager Senior Lead Tokopedia Hefrian Syah mengatakan fitur multiple product search atau cari sekaligus dapat memungkinkan masyarakat agar bisa mencari produk lebih dari satu secara bersamaan. Tak hanya itu, fitur ini juga merekomendasikan pilihan toko yang menjual semua produk yang dicari secara sekaligus.

“Lewat fitur ini, masyarakat bisa mencari lebih dari satu produk secara bersamaan dan mendapatkan rekomendasi pilihan toko yang menjual semua produk tersebut sekaligus,” ujar Hefrian Syah.

Bahkan, fitur ini memungkinkan masyarakat untuk belanja online lebih hemat dari sisi waktu maupun ongkir. Untuk menggunakan cari sekaligus ini mempermudahkan saat belanja online menjadi hemat waktu, karena tidak perlu mencari secara manual satu per satu. Selain itu, masyarakat dapat menghemat biaya ongkir hanya dikenakan dari satu toko, bahkan bisa gratis maupun bebas ongkir.

Tak hanya Multiple Product Search, Tokopedia juga memperkenalkan fitur Buy More Save More atau Beli Banyak Lebih Mudah, yang memungkinkan masyarakat untuk belanja online lebih terjangkau. Dengan adanya fitur beli banyak lebih hemat ini memudahkan masyarakat membeli lebih banyak banyak produk untuk mendapatkan diskon yang lebih besar.