TURKI, RETENSI.id– Turki adalah salah satu negara maju yang dikenal dengan banyak hal, namun tidak hentinya serangan teroris terjadi di Negara ini. Pada hari Minggu, 13 November 2022 telah terjadi pengeboman di
TULUNGAGUNG, RETENSI.ID – Densus 88 Antiteror baru saja menangkap seorang terduga teroris berinisial ES atau L di di Desa Boro, Kecamatan Boyolangu, Tulungagung pada hari Minggu (04/06/23). Seorang tetangga ES bernama Endang mengatakan jika ES adalah sosok yang dikenal alim dan rajin ke masjid.
“Sesibuk apapun pekerjaan yang dilakoni dia akan segera berangkat ke masjid begitu mendengar suara adzan. Yang adzan pertama, ya itu yang dia datangi,” ucap Endang saat dimintai keterangan mengenai ES.
Penangkapan ES yang berprofesi sebagai ahli bidang permesinan dan elektronik tersebut membuat warga sekitar terkejut. Terutama saat penggerebekan berlangsung, banyak polisi yang berjaga di sekitar rumah ES.
“Tidak ada yang menyangka dia teroris. Kesehariannya sangat baik, ramah kepada warga sekitar dan rajin ibadah,” lanjut Endang.
Tingginya simpati warga terhadap ES karena pemilik bengkel motor dan mobil ini sering berbagi makanan dengan tetangga sekitar lingkungan. Selain itu ES juga sering mengadakan tasyakuran bersama, berpenampilan bersahaja dan memiliki perilaku alim.
Don't Miss
TURKI, RETENSI.id – Kejadian terror tanpa akhir terus mengguncang Turki selama beberapa bulan ini, setelah sebelumnya Turki diguncang dengan serangan teroris tepat sebelum Presiden Turki Erdogan datang untuk KTT G20 di Indonesia, hari ini, Jumat (16/12/22) Turki diserang kembali oleh ledakan bom mobil.
Diketahui bahwa ledakan mobil itu terjadi di daerah yang berjarak 10 kilometer pusat kota Diyarbakir, kota terbesar di provinsi tersebut. Ledakan itu berasal dari sebuah mobil yang terparkir di pinggir jalan dan mengenai sebuah minibus yang mengangkut beberapa personel kepolisian lokal, yang sedang melewati jalan raya tersebut.
Tercatat ada delapan personel kepolisian yang berada di dalam minibus mengalami luka-luka. Namun sampai sekarang, belum ada keterangan lebih lanjut mengenai kondisi korban-korban tersebut.
Belum ada keterangan lebih lanjut mengenai siapa yang bertanggung jawab di balik ledakan ini, tetapi diduga milisi Kurdi, kelompok sayap kiri dan kelompok radikal yang sebelumnya pernah melancarkan serangan bom di berbagai wilayah Turki adalah dalang dibalik ledakan bom mobil ini.
Don't Miss
TURKI, RETENSI.id– Turki adalah salah satu negara maju yang dikenal dengan banyak hal, namun tidak hentinya serangan teroris terjadi di Negara ini. Pada hari Minggu, 13 November 2022 telah terjadi pengeboman di Kota Istanbul, Turki yang menewaskan 6 orang. Kejadian pengeboman ini terjadi di Istiqlal Avenue pada jam 16.13 waktu setempat, semula keadaan berjalan normal lalu terlihat ledakan telah melempar puing-puing ke udara dan meninggalkan beberapa orang tergeletak. Selain ada 6 korban yang tewas, tercatat juga 81 orang luka-luka dalam peristiwa pengeboman teroris ini.
Peristiwa ini menjadi serangan teroris terburuk semenjak serangan terakhir pada tahun 2016 lalu di peristiwa pemboman kembar yang berlokasi di stadion sepak bola Istanbul pada Desember 2016 yang menewaskan 38 orang dan 155 lainnya luka-luka ringan dan berat. Serangan itu diketahui dilakukan oleh Partai Pekerja Kurdistan (PKK), salah satu kelompok kriminal di negara Turki.
Mendengar hal ini, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan sangat mengutuk keras siapapun yang mempunyai ide dan menjadi dalang dibalik pengeboman ini. Sebelumnya Erdogan memastikan bahwa tidak ada kelompok teroris dan separatis lainnya yang dapat menggoyahkan Turki dan mengganggu ketentraman rakyatnya sebelum akhirnya terbang ke Bali untuk pertemuan KTT G20. Dia berjanji bahwa akan belajar dari kejadian ini dan menjamin keamanan orang-orang yang berada di Turki.
Don't Miss