puskesmas

Truk BBM Ditabrak Ambulans Bawa Jenazah, 3 Orang Tewas Seketika!

SULSEL, RETENSI.ID – Sebuah kecelakaan yang melibatkan ambulans yang sedang membawa jenazah baru saja terjadi di Jalinsum Muara Enim, Sumatera Selatan. Kejadian ini memakan korban jiwa, yaitu sebanyak tiga orang pembawa jenazah di ambulans tersebut. “Iya, ada tiga yang meninggal,”

Keracunan Cimin, 34 Siswa SD Bandung Keracunan Masal, 1 Meninggal karena Penyakit Bawaan

BANDUNG, RETENSI.ID – Bandung digemparkan dengan kasus 34 yang berada di Saguling, Kecamatan Saguling, Kabupaten Bandung Barat yang baru saja mengalami massal setelah mengonsumsi jajan aci mini alias di depan mereka pada hari Selasa (26/09/23) pagi.

Puluhan siswa yang keracunan usai mengonsumsi cimin bumbu pedas tersebut sempat dilarikan ke hingga rumah sakit. Dan dalam peristiwa keracunan massal itu, ada satu pelajar yang dunia akibat memiliki komorbid atau penyakit penyerta.

“Ada 1 yang meninggal, di RS Dustira. Tapi karena punya komorbid atau penyakit penyertanya itu talasemia. Riwayat kontrol rutin di RSHS,” ucap Kepala Puskesmas Desa Saguling, Burhan pada hari Jumat (29/09/23).

Korban yang hanya baru berusia 9 tahun itu meninggal setelah dalam perawatan di RS Dustira, Kota Cimahi pada hari Rabu (27/09/23) malam, sekitar pukul 23.30 WIB.

Para korban yang telah terkena keracunan massal itu langsung dilarikan ke Puskesmas dan sejumlah rumah sakit yang berada di wilayah Kota Cimahi dan Bandung Barat. Mereka mengalami beberapa gejala keracunan setelah makan cimin seperti muntah-muntah, , hingga demam.

“Untuk kasus keracunan massal ini, yang dirawat di puskesmas 15 orang, rawat jalan 13 orang, di RSCK 1 orang, RS Kartini 3 orang, klinik Assyida 1 orang, dan di RS Dustira itu 1 orang. Jadi sampai hari ini ada 34 orang,” lanjut Burhan.

Setelah kejadian itu terjadi, Polisi langsung memeriksa dan membawa bahan aci mini yang diduga sebagai penyebab keracunan massal itu sebagai barang bukti. Dugaan sementara penyebab keracunan massal ini merujuk pada bubuk cabai yang mereka pakai.

Truk BBM Ditabrak Ambulans Bawa Jenazah, 3 Orang Tewas Seketika!

SULSEL, RETENSI.ID – Sebuah kecelakaan yang melibatkan yang sedang membawa baru saja terjadi di Jalinsum Muara Enim, Sumatera Selatan. Kejadian ini memakan korban jiwa, yaitu sebanyak tiga orang pembawa jenazah di ambulans tersebut.

“Iya, ada tiga yang ,” ucap Kapolres Muara Enim AKBP Andi pada hari Selasa (05/09/2023).

Andi mengatakan jika tabrakan itu melibatkan truk tangki dengan mobil ambulans yang pada saat kejadian sedang membawa satu orang jenazah.

“Ambulans itu sedang dalam perjalanan dari menuju PALI (Penukal Abab Lematang Ilir). TKP di Jalan Lintas (Jalinsum) Segayam, Kecamatan Gelumbang,” lanjut Andi.

Korban yang tersebut berhasil diidentifikasi sebagai seorang sopir ambulans dan dua orang penumpang yang merupakan anggota keluarga jenazah yang hendak diantar ke PALI tersebut.

“Untuk korban empat orang meninggal dunia dengan rincian, sopir ambulans, dua orang penumpang mobil ambulan keluarga jenazah dan satu jenazah yang memang sudah meninggal dunia pada saat dibawa mobil ambulans tersebut,” akhiri Andi dalam pernyataannya.

Saat ini polisi masih berada di lokasi kejadian untuk mengevakuasi tiga korban yang tewas di tempat dan satu jenazah tersebut. Keempat jenazah rencananya akan dibawa ke Gelumbang terlebih dahulu sebelum dikembalikan ke keluarga mereka.

Kapal Penyebrangan di Buton Tengah Tenggelam, Makan 15 Korban dari 48 Penumpang

, RETENSI.ID – Sebuah kapal penyeberangan antar- yang beroperasi di Kabupaten Buton Tengah, Sulawesi Tenggara mengalami kecelakaan yang menyebabkan kapal itu . Berdasarkan data, sebanyak 33 penumpang dari total 48 penumpang berhasil diselamatkan. Kepala Kendari Muhammad Arafah pun mengatakan jika sudah dihentikan untuk sekarang.

Ketika pencarian oleh tim Basarnas dimulai, kapal itu sudah dalam keadaan terbalik dan mengapung di Teluk Mawasangka Tengah. Tragedi ini mengakibatkan sebanyak 15 korban jiwa tenggelam di tempat. Namun dari total 48 penumpang itu, 33 di antaranya berhasil selamat. Meski 19 orang awalnya sempat hilang.

Awalnya Muhammad Arafah mengatakan jika korban yang masih dalam pencarian tim ada sebanyak 19 orang dari total korban sebanyak 40 orang. Namun Basarnas Kendari memperbaharui data tersebut hingga menjadi 33 korban selamat dari total 48 penumpang kapal. Perubahan data itu menandakan operasi pencarian korban kapal tenggelam dihentikan pada hari Senin siang, 23 Juli 2023.

Dalam pernyataannya, Arafah juga menjelaskan jika dua di antara korban selamat tersebut dirawat di Mawasangka Timur. Adapun perbedaan data yang terjadi adalah karena beberapa penumpang yang selamat setelah tragedi memilih untuk langsung pulang ke rumah tanpa melapor ke tim Basarnas.

“Dengan ditemukannya seluruh penumpang kapal tersebut, operasi SAR terhadap kecelakaan kapal penyeberangan antar-desa yang tenggelam di Teluk Mawasangka Tengah dinyatakan selesai dan ditutup,” tutup Arafah dalam pernyataannya pada hari Selasa, 25 Juli 2023.