JAKARTA, RETENSI.ID – Rombongan dari Gerakan Pemuda (GP) Ansor DKI Jakarta dan Pengurus Wilayah Nadhlatul Ulama (PWNU) Jakarta terlihat membesuk Cristalino David Ozora, korban pemukulan Mario Dandy, anak dari pejabat Direktorat Jenderal
JAKARTA, RETENSI.ID – Rombongan dari Gerakan Pemuda (GP) Ansor DKI Jakarta dan Pengurus Wilayah Nadhlatul Ulama (PWNU) Jakarta terlihat membesuk Cristalino David Ozora, korban pemukulan Mario Dandy, anak dari pejabat Direktorat Jenderal Pajak Rafael Alun Trisambodo. Rombongan dari NU hingga GP Ansor Jakarta membesuk David di Rumah Sakit Mayapada Kuningan, Jakarta Selatan pada hari Minggu (26/02/23), sejak pukul 11.00 WIB.
Kedatangan rombongan GP Ansor dan sejumlah kader NU sebagai bentuk empati dari kunjungan para tokoh yang sempat mengunjungi David juga beberapa waktu lalu. Beberapa tokoh tersebut di antaranya adalah Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, hingga anak Presiden RI ke-5, Yenny Wahid.
Kasus pemukulan ini adalah buntut dari aksi yang dilakukan oleh Mario Dandy, anak dari seorang pegawai pajak karena besutan pacarnya yang berinisial A. Pemukulan ini dilakukan dengan motif cemburu buta Dandy kepada David, dan menyebabkan dirinya koma setelah mengalami pemukulan.
Sementara untuk bapak Dandy yang menjabat sebagai pegawai pajak sendiri, Sri Mulyani telah mencopot jabatannya tersebut di Direktorat Jenderal Pajak, Kemenkeu. Hal ini didasarkan pada Pasal 31 ayat 1 PP 94 Tahun 2021 mengenai Disiplin Pegawai Negeri Sipil.
Don't Miss
