korban

Ditinggal Beli Bakso, Balita Kakak-Beradik di Surabaya Tenggelam

SURABAYA, RETENSI.ID – Dua balita yang merupakan kakak beradik hanyut dan tenggelam ke dalam Sungai Rolak Gunungsari, Surabaya. Satu korban telah ditemukan dengan kondisi sudah meninggal, sementara korban lainnya masih dalam pencarian. Ketua RT Kelurahan Kedurus, Nyoman Suparta menjelaskan jika

Review Midnight (2021), Film Genre Thriller Korea Selatan yang Menegangkan!

JAKARTA, RETENSI.ID – “Midnight” dengan genre thriller milik Selatan yang dirilis pada 30 Juni 2021, “Midnight” memiliki durasi 103 menit. Disutradarai oleh Kwon Oh Seung, ini dibintangi Jin Ki Joo dan Wi Ha Joon. “Midnight” memiliki alur cerita yang menegangkan.

Kisah dimulai dengan Kyung Mi (Jin Ki Joo), seorang gadis tunarungu yang bekerja sebagai konselor bahasa isyarat di pusat call center. Setelah makan malam dengan klien, Kyung Mi berencana menjemput ibunya untuk pergi liburan ke pulau Jeju pada malam itu. Namun, kejadian tak terduga dialami oleh Kyung Mi dan ibunya, keduanya menjadi tragedi mengerikan.

Kyung Mi secara tidak sengaja menjadi saksi pembunuhan yang dilakukan oleh Do Sik (Wi Ha Joon), seorang psikopat berantai. Karena menyaksikan kejadian tersebut, Kyung Mi dan ibunya menjadi target berikutnya. Do Sik, yang tampil normal di siang hari, berubah menjadi pembunuh sadis pada malam hari, menyembunyikan identitasnya dengan masker dan topi.

Do Sik berhasil menyembunyikan kejahatannya dengan melaporkan dirinya sebagai saksi atau penemuan korban kepada . Kyung Mi, sebagai saksi terakhir, harus untuk bertahan hidup dari kejaran Do Sik.

Dalam film ini, Jin Ki Joo, pemeran Kyung Mi, tidak memiliki dialog. Ia berkomunikasi hanya melalui bahasa isyarat dan pesan teks di ponsel. Meskipun tanpa kata-kata, ketegangan dalam cerita tetap terasa kuat. “Midnight” menjanjikan pengalaman menonton yang penuh suspense dan ketegangan. Film ini dapat dinikmati melalui platform streaming iQiyi.

Mahasiswi Semarang Bunuh Diri dengan Loncat dari Gedung, Tinggalkan Surat untuk Keluarganya

SEMARANG, RETENSI.ID – Seorang mahasiswi salah satu negeri di Semarang berinisial NJ (20) baru saja ditemukan dengan kondisi tak bernyawa. Ia diduga telah melakukan di Paragon Semarang. Hal ini diketahui dari identitas yang ditemukan oleh di tas milik korban.

“Mahasiswi, berdasar identitas yang ditemukan, warga Kota Semarang, Kecamatan Ngaliyan, Kelurahan Kalipancur,” ucap Semarang Tengah Kompol Indra Romantika pada hari Rabu (11/10/2023).

Polisi langsung melakukan olah TKP di kejadian lokasi dan menelusuri kedatangan dan jalur yang dilalui oleh korban selama berada di dalam mal. Olah TKP lalu selesai sekitar pukul 20.30 WIB. Dari hasil olah TKP. Indra mengatakan jika NJ diduga jatuh dari lantai empat tempat mobil Mal Paragon. Hal ini karena ditemukannya barang yang diduga milik korban di lokasi parkiran setelah polisi melakukan penyelidikan.

“Karena tadi dari pihak sekuriti juga menemukan satu kantong tas yang dicurigai milik korban posisi tasnya juga berada di parkiran mobil lantai 4 di samping pembatas pagar,” ucapnya.

Selain itu, polisi juga menemukan sebuah yang ditulis oleh korban yang ditujukan kepada pihak keluarga. Dalam surat itu korban mengucapkan pamit kepada keluarganya.

“Sementara dugaan ada kemungkinan bunuh diri karena di dalam tasnya ditemukan juga secarik surat yang isinya seolah-olah berpamitan ke keluarganya,” akhiri Indra dalam pernyataannya.

BEJAT! Seorang Kurir Paket Ditangkap Polisi Setelah Perkosa 15 Gadis Remaja di Tempat Berbeda

, RETENSI.ID – Seorang paket yang berinisial M (32) baru saja ditangkap oleh atas kasus pencabulan terhadap beberapa gadis remaja di Kota Tangerang. sejauh ini sudah tercatat ada 15 orang di lokasi yang berbeda.

Penangkapan ini dikonfirmasi oleh Kasat Reskrim Polresta Tangerang Kompol Arief Nazaruddin Yusuf yang mengatakan jika kasus ini terungkap setelah salah satu korban yang baru berusia 13 tahun mengadu perbuatan ke orang tuanya.

“Korbannya perempuan berusia 13 tahun, pelajar SMP,” ucap Arief dalam pernyataannya pada hari Minggu (08/10/23).

Orang tua korban yang marah langsung melaporkan hal itu ke . Setelah dilakukan penyelidikan, pelaku akhirnya berhasil ditangkap. Dari pengakuannya, dia mengatakan jika sudah mencabuli 15 korban.

sudah 15 kali melakukan perbuatan itu di beberapa tempat berbeda,” lanjut Arief.

Modus pelaku adalah dengan melakukan bujuk rayu terhadap korban yang diincar, yakni dengan menjanjikan akan memberikan sesuatu. Pelaku juga berjanji akan menikahi korban jika korban sampai .

“Selain itu, tersangka juga mengancam korban untuk tidak menceritakan hal itu kepada siapa pun,” akhiri Arief dalam pernyataannya.

Atas perbuatannya tersebut, pelaku dijerat dengan Pasal 81 Undang-Undang dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara.

Diduga Depresi, Seorang Mahasiswi UNY Bunuh Diri dengan Lompat dari Asrama Lantai 4

YOGYAKARTA, RETENSI.ID – Seorang mahasiswi Fakultas Sosial dan Politik Universitas Muhammadiyah Yogyakarta baru saja meninggal dunia setelah dari lantai 4 University Residence/asrama Putri UMY. dinyatakan meninggal saat dalam proses .

Peristiwa itu terjadi pada hari Senin (02/10/23) pukul 06.15 WIB. Awalnya seorang saksi bernama Ustaz Talkis yang pada saat kejadian sedang bekerja di ruangan kantor Gedung Y lantai dasar Unires UMY tiba-tiba mendengar suara benda terjatuh dengan keras.

“Saat mengerjakan tugas di ruangan Kantor Gedung Y lantai dasar Unires UMY, saksi mendengar suara benda terjatuh. Setelah dicek ternyata seorang mahasiswi sudah dalam posisi telungkup di halaman belakang sayap kanan Gedung Y Unires Putri UMY,” ucap Kasi Humas Polres Bantul Iptu I Nengah Jeffry menirukan keterangan saksi pada saat kejadian.

Korban pun langsung dilarikan ke PKU Muhammadiyah Gamping menggunakan mobil Ustaz Talkis untuk mendapat setelah ditemukan dengan kondisi seperti itu.

“Saat pemeriksaan denyut nadi di PKU Muhamadiyah Gamping masih ada dan selang 10 menit korban sudah meninggal dunia,” lanjut Jeffry.

Terakhir, menduga jika motif korban melakukan aksinya adalah karena mengalami . Hal ini karena ditemukannya sejumlah depresi dari dalam kamar gadis yang berusia 18 tahun itu.

“Korban diduga mengalami depresi karena malam harinya sempat meminum obat 20 butir. Inafis juga menemukan bekas bungkus obat itu di kamar dan diperkuat keterangan saksi,” akhiri Jeffry dalam pernyataannya.

Kesal Utang Berbunga 100 Persen, Seorang Pria Tusuk Ibu-Ibu hingga Tewas

, RETENSI.ID – Seorang pria yang berinisial N (27) melakukan aksi hingga tewas kepada berinisial AF (51) yang sedang tertidur di rumahnya yang berada di Kelapa Dua, Tangerang. mengatakan jika alasan N membunuh adalah karena dirinya sakit hati mengenai hutang dengan bunga 100% yang diberikan .

merasa sakit hati karena korban menagih dengan bunga yang besar dan caci maki dari korban terkait utang-piutang,” ucap melalui Victor pada hari Minggu (10/09/2023).

sendiri awalnya meminjam uang kepada korban sebesar Rp 500 ribu yang akan digunakan untuk keperluan sehari-hari pelaku. Namun korban menambahkan bunga pembayaran sebesar 100 persen atau Rp 500 ribu kepada pelaku.

Victor mengatakan jika peristiwa itu terjadi pada hari Kamis (07/09/23) malam. Saat itu, AF (51) yang sedang tertidur tiba-tiba ditikam hingga tewas secara mendadak oleh pelaku N (27).

“Sudah kurang lebih tiga menurut keterangan. Unsurnya (perencana pembunuhan) ada dari mempersiapkan alat-alat dan membobol rumah,” lanjut Victor.

Saat ini pelaku sudah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di penjara atas aksinya. Atas aksinya, pelaku dijerat dengan Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana.

“Sudah jadi tersangka dan ditahan, Pasal 340 Sub 338,” akhiri Victor dalam keterangannya.

Jari Bocah 2 Tahun Tersangkut di Slot Jendela, Damkar Bantu Evakuasi!

, RETENSI.ID – dari seorang bocah berusia 2 tahun yang tinggal di Bojong Gede, Kabupaten Bogor, Jawa Barat terjepit di . Hal ini terjadi saat bocah itu memasukkan jarinya sendiri, dan tidak bisa melepasnya.

“Dari keterangan pelapor atau ibu , pada saat bermain di dalam rumah tak sengaja memasukkan jarinya ke dalam slot jendela. Namun pada saat ingin melepasnya jari korban mengalami pembengkakan dan iritasi sehingga sulit untuk dilepas,” ucap Danru 2 Rescue Kabupaten Bogor, Muhammad Ridwan pada hari Jumat (08/09/2023).

Peristiwa itu terjadi pada hari Kamis (07/09/23) malam. Tetangga korban yang melihat sempat berupaya untuk melepaskan jari bocah malang itu, namun upayanya gagal. Sehingga sang ibu langsung berinisiatif membawa anaknya ke petugas Damkar untuk meminta tolong.

“Kemudian ibu korban langsung membawa anaknya ke kantor Dinas Pemadam Kebakaran untuk dilakukan penanganan,” lanjut Ridwan.

Kemudian petugas Damkar yang mendapat laporan itu langsung melakukan penanganan terhadap jari bocah tersebut. Upaya pelepasan jari itu berlangsung selama 30 menit lamanya hingga slot jendela berhasil dilepaskan dari jari korban.

“Situasi akhir kondusif, tim berhasil melepas slot jendela dari jari korban. dilakukan selama 30 menit,” akhiri Ridwan dalam keterangannya.

Tak Pandai Berenang dan Terjebak Pusaran Air, Seorang Remaja di Bogor Tenggelam

, RETENSI.ID – Seorang remaja putra yang baru berusia 16 tahun tenggelam saat di Muara Cigamea, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. tenggelam karena adanya pusaran air yang terbentuk di air dan korban tidak pandai berenang. Hal ini dikonfirmasi oleh Staf Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor, Jalaluddin yang mengatakan jika peristiwa itu terjadi pada hari Sabtu (02/09/2023) sekitar pukul 14.00 WIB.

“Tiga orang muda rata-rata berumur 16 tahun melakukan kegiatan berenang di Curug Muara Cigamea, salah satu dari mereka tenggelam saat berenang ke arah Curug,” ucap Jalal dalam keterangannya pada hari Sabtu (02/09/23).

Saat melihat kawannya tenggelam, dua orang rekan korban langsung meminta kepada warga yang ada di sekitar lokasi. Menerima laporan tersebut, warga langsung mendatangi lokasi korban tenggelam untuk berusaha menyelamatkannya.

“Warga setempat sudah berupaya melakukan pertolongan kepada korban,” lanjut Jalal.

Di lokasi kejadian korban tenggelam, ada pusaran air sehingga menyulitkan oleh warga. Selain itu, pencarian warga terkendala oleh alat bantu yang terbatas.

“Sampai saat ini korban belum ditemukan dan kegiatan pencarian dihentikan karena situasi di lokasi gerimis dan sudah malam,” akhiri Jalal dalam pernyataannya.

Polisi Amankan Dua Pelaku Hipnotis Gendam di Serang, Modus Tukar Uang Asing!

SERANG, RETENSI.ID – Polresta Serang Kota baru saja menangkap dua menggunakan yang berinisial (47) dan AR (41). Dua pelaku yang ditangkap tersebut telah menggasak uang puluhan juta dan emas dari di Jalan Yusuf Martadilaga, Kota Serang.

Penangkapan ini dikonfirmasi oleh Kasi Humas Polresta Serang Kota AKP Iwan Somantri yang menjelaskan jika pelaku RS adalah perempuan asal dari Cilegon yang bekerja sama dengan AR dan TH yang mengaku berasal , dan pelaku lainnya A sebagai sopir. Mereka mencari mangsa mereka di Kota Serang dengan cara menghipnotis korban menggunakan ilmu gendam.

“Modus gendam dengan cara tim pelaku sebanyak 4 orang terdiri 3 orang laki-laki dan 1 orang perempuan. Untuk satu pelaku yang mengaku sebagai WNA Malaysia,” ucap Iwan pada hari Rabu (30/08/2023).

Modusnya, pelaku TH awalnya mengaku jika dirinya adalah warga Malaysia dan berpura-pura menanyakan arah ke Banten Lama pada korban. TH juga pura-pura ingin menukarkan yang ia punya ke korban.

“Setelah itu, pelaku mengajak korban untuk ikut ke dalam mobil, diajak untuk ke bank. Setelah sampai bank korban justru diminta untuk mengambil uangnya sebesar Rp 20 juta,” lanjut Iwan.

Pelaku lain, yaitu AR meyakinkan dan merayu korban untuk menukar uang asing. Ia bermodus sebagai pegawai bank. Ia juga meyakinkan korban agar mau menukar uang asing dengan emas. Dari situ, emas 14,4 gram dan emas putih sebanyak 10 gram milik korban akhirnya diberikan kepada para pelaku.

Setelah mendapatkan laporan, langsung bergerak untum menyelidiki kasus hipnotis ini. Pelaku RS berhasil ditangkap di Cilegon. Dan dari situ, polisi kemudian berhasil menangkap AR yang berpura-pura sebagai pegawai bank. Dua lainnya, yaitu TH dan A, sebagai sopir saat ini masih dalam buruan oleh polisi.

BEJAT! Seorang Ayah Perkosa Anaknya Sendiri Sebanyak 100 Kali Sejak Usia Sembilan Tahun

, RETENSI.ID – Seorang pria yang tinggal di Teluk Naga, Tangerang, berinisial SH (54) oleh polisi karena kasus kandungnya sendiri hingga 100 kali. Polisi menjelaskan alasan pelaku melakukan aksi bejatnya tersebut.

“Alasannya istrinya sibuk bekerja,” ucap Kasat Reskrim Polres Metro Tangerang Kompol Rio Mikael Tobing pada hari Rabu (30/08/2023).

yang saat ini sudah berusia 19 tahun itu sejak dirinya masih 9 tahun. Korban diancam jika keluarganya akan hancur agar korban mau mengikuti nafsu bejat dari pelaku.

“Ancamannya, kalau korban tidak mau melayani, akan merusak keluarga,” lanjut Rio.

Saat ini pelaku sudah diamankan oleh dan ditetapkan menjadi tersangka atas kasus tersebut. Atas perbuatannya, pelaku dijerat dengan Pasal 81 dan/atau Pasal 76E juncto Pasal 82 Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2016 tentang Penetapan Perppu Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 yang mengatur soal .

“Sudah ditahan,” lanjut Rio.

Terakhir, Rio mengatakan jika korban diperkosa oleh ayahnya sendiri sejak usianya hanya 9 tahun. Korban diancam jika berani lapor ke keluarganya, usia korban sendiri saat ini sudah 19 tahun.

“Korban bapak kandungnya sejak 2014 sampai 2023 kurang lebih 100 kali dengan di bawah tekanan dari bapak kandungnya dengan ancaman akan merusak keluarga dan korban,” akhiri Rio dalam pernyataannya.

Terjerat Utang karena Judi Slot, Seorang Pria Tusuk Pasutri di Tebet!

, RETENSI.ID – jakarta mengeluarkan Daftar Orang (DPO) kepada ER (40), seorang pria warga Tebet, Jakarta Selatan yang menjadi penusukan pasangan suami istri () yang merupakan tetangganya sendiri. Penusukan ini terjadi karena pelaku tersinggung saat ditagih .

Hal ini dikonfirmasi oleh Tebet Kompol Jamalinus Nababan yang mengatakan jika insiden ini terjadi pada hari Sabtu (26/08/23) sekitar pukul 20.00 WIB. Awalnya saksi yang merupakan tetangga dari mendengar suara tangisan yang berasal dari arah rumah korban. Saat dicek, saksi melihat seseorang keluar dari rumah korban sambil membawa pisau.

“Warga tetangga mendengar suara seorang wanita nangis. Kemudian keluar menuju sumber suara. Kemudian melihat seseorang keluar dari rumah korban dengan memegang senjata tajam diduga berupa pisau,” ucap Kompol Jamalinus pada hari Minggu (27/08/2023).

Pasutri yang menjadi korban adalah pria berinisial MT (61) yang langsung tewas di tempat setelah ditikam oleh pelaku dan wanita berinisial H (43) yang hanya mengalami luka-luka. Korban ditemukan dalam kondisi sudah bersimbah darah dan sudah dievakuasi ke rumah sakit ().

“Kemudian menemukan seorang wanita yang sudah luka dan bersimbah darah, dan ada seorang laki-laki dalam keadaan telungkup dan bersimbah darah. Kemudian diketahui wanita dan laki-laki tersebut adalah sepasang suami istri,” lanjut Jamalinus.

Mengenai motif pelaku melakukan aksinya, Ketua RT setempat mengatakan jika pelaku berutang pada korban untuk main judi slot. Dia mengatakan jika pelaku merupakan seorang petugas di wilayah Tebet Barat, tetapi saat ini pelaku bekerja sebagai tukang parkir liar.

“Di parkiran, di Secure Parking. Nah, sekarang karena masalah begini, mungkin dia pusing, dia parkir liar, paling dapat Rp 20-30 ribu,” ucap Ketua RT setempat.

1 2 3