MOJOKERTO, RETENSI.ID – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno memberikan dana Dukungan Pengembangan Usaha Parekraf (DPUP) bagi lima desa wisata di Jawa Timur. Menparekraf
JAKARTA, RETENSI.ID – Menikmati waktu bersama keluarga sambil menonton film di aplikasi Netflix bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan, apalagi saat weekend di mana seluruh anggota keluarga berkumpul. Untuk membuat quality time kamu dan keluarga lebih bagus, berikut kami berikan empat
PADALARANG, RETENSI.ID – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengapresiasi keberadaan Masjid Al Irsyad di Kawasan
PADALARANG, RETENSI.ID – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengapresiasi keberadaan Masjid Al Irsyad di Kawasan Kota Baru Parahyangan, Padalarang, yang tidak hanya sebagai sarana ibadah tapi juga destinasi unggulan wisata religi di Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Hal tersebut disampaikan Menparekraf Sandiaga saat singgah melaksanakan salat Zuhur di sela-sela kunjungan kerjanya ke Jawa Barat, Kamis (14/12/2023).
Menparekraf Sandiaga mengatakan daya tarik dari masjid ini tidak lepas dari arsitektur masjid hasil karya mantan gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.
“Masjid Al Irsyad Ikon wisata religi di KBB ini didesain oleh sahabat kita kang Emil (Ridwan Kamil), dan uniknya masjid ini tidak ada kubahnya namun super keren dari segi desain dan kita bisa nikmati pengalaman yang unik, lain daripada yang lain saat salat di sini,” ujar Sandiaga.
Bentuk masjid yang diresmikan pada tahun 2010 ini terinspirasi dari Masjidil Haram dan Ka’bah yang berbentuk kotak.
Keunikan lain masjid berkapasitas 1.500 jemaah ini juga bisa dilihat dari dinding masjid. Kisi-kisi dinding masjid ini dibuat dengan susunan bata bolong yang membentuk dua kalimat syahadat dalam huruf arab.
“Karena pemandangannya di sini luar biasa. Biasanya masjid-masjid itu tidak ada view-nya tertutup tembok semua, di sini depan tempat imam ada kaligrafi Allah di atas kolam air, view-nya terbuka, super keren,” ujarnya.
Menparekraf kemudian mengajak wisatawan untuk dapat singgah dan merasakan langsung berbagai keunikan dari masjid ini.
“Silakan datang untuk menikmati sensasi salat dengan view yang luar biasa. Ini yang disebut konsep tadabbur alam, beribadah sekaligus memuliakan sang pencipta alam. Ini yang ingin kita kembangkan juga,” ujarnya.
JAKARTA, RETENSI.ID – Menikmati waktu bersama keluarga sambil menonton film di aplikasi Netflix bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan, apalagi saat weekend di mana seluruh anggota keluarga berkumpul. Untuk membuat quality time kamu dan keluarga lebih bagus, berikut kami berikan empat rekomendasi film yang cocok dinikmati bersama keluarga.
1. Coco
“Coco” mengisahkan tentang Miguel, seorang bocah yang bercita-cita menjadi musisi di keluarganya yang benci musik. Suatu hari, Miguel secara tak sengaja terdampar di Dunia Orang Mati dan bersama teman anehnya, Hector, ia memulai petualangan yang mengungkap rahasia masa lalu keluarganya. Film ini berisikan pesan tentang pentingnya menghargai keluarga.
2. Jumanji: Welcome to the Jungle
Film ini menceritakan empat remaja yang memiliki latar belakang yang berbeda terjebak dalam dunia permainan video Jumanji. Mereka mendapat bentuk avatar karakter game yang sangat berbeda dari diri mereka sendiri. Bersama-sama, mereka harus menyelesaikan petualangan untuk kembali ke dunia nyata. Komedi dan aksi yang kental membuat film ini menjadi hiburan yang seru untuk keluarga kamu.
3. The Mitchells vs. The Machines
Film ini menceritakan kisah keluarga Mitchell yang berbeda dengan keluarga lainnya. Bersama anjing mereka yang pintar, mereka berhadapan dengan pemberontakan robot yang mengancam dunia. Dalam upaya untuk menyelamatkan dunia, mereka memulai perjalanan penuh petualangan. Dibalut dengan animasi yang menghibur, film ini memberikan pesan yang positif tentang keunikan keluarga dan nilai-nilai kebersamaan.
4. Paddington 2
Film ini adalah sekuel dari beruang Paddington yang kembali dengan kebaikan hati dan keinginannya untuk memberikan kebahagiaan kepada orang-orang di sekitarnya. Namun kali ini, Paddington salah dijebak karena mencuri buku langka, dan keluarganya pun bersatu untuk membuktikan kebenarannya. Dengan komedi yang lembut dan pesan moral yang kuat, “Paddington 2” menjadi pilihan tontonan yang sangat menghibur untuk keluarga kamu.
MOJOKERTO, RETENSI.ID – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno memberikan dana Dukungan Pengembangan Usaha Parekraf (DPUP) bagi lima desa wisata di Jawa Timur.
Menparekraf Sandiaga saat menghadiri penyerahan DPUP di Desa Wisata Kampung Majapahit Bejijong Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Provinsi Jawa Timur mengatakan, DPUP merupakan program tindak lanjut dari Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) Tahun 2021 dan 2022.
Kelima desa wisata yang menerima bantuan DPUP di Provinsi Jawa Timur adalah pertama Desa Wisata Kampung Majapahit Bejijong Kabupaten Mojokerto, kedua Desa Wisata Serang Kabupaten Blitar, ketiga Desa Wisata Kampung Blekok Kabupaten Situbondo, keempat Desa Wisata Sanankerto Kabupaten Malang, dan kelima Desa Wisata Taman Sari Kabupaten Banyuwangi.
“Kami juga berkolaborasi dengan beberapa pihak salah satunya OJK, untuk memberikan pelatihan keuangan, setelah itu kita berikan bantuan Dana Pendukungan Usaha Pariwisata. Ini akan digunakan untuk meningkatkan fasilitas dan pengembangan SDM di desa-desa wisata,” katanya.
Menparekraf Sandiaga menjelaskan, kegiatan peningkatan literasi keuangan bagi usaha pariwisata dan ekonomi kreatif juga dilakukan sebagai salah satu langkah konkret untuk meningkatkan kemampuan para pelaku usaha pariwisata dan ekonomi kreatif di Desa Wisata agar dapat merencanakan dan mencatat keuangan usaha dengan lebih baik. Pada akhirnya usaha mereka siap untuk dipertemukan hingga mendapatkan permodalan dari lembaga keuangan baik perbankan maupun non perbankan.
“Kami juga berharap, bantuan yang diberikan berupa dana uang untuk pembelian peralatan pendukung produksi usaha parekraf dan pemberian pemahaman tentang literasi keuangan,” katanya.
Direktur Akses Pembiayaan Kemenparekraf/Baparekraf Anggara Hayun Anujuprana menjelaskan, setiap desa terpilih tentu memiliki keunikan dan keistimewaan masing-masing, dengan mengandalkan potensi desa berbasis budaya, berbasis alam, berbasis buatan ataupun mengombinasikannya.
“Melalui bantuan ini diharapkan dapat memberikan dampak yang signifikan untuk pengembangan desa wisata serta dapat berkontribusi bagi pertumbuhan perekonomian desa. Literasi keuangan juga menjadi fokus agar dana yang diberikan dapat dikelola dengan efektif,” ujar Hayun.
