Menparekraf Sampaikan Hasil Kunjungan Kerja ke London dan Singapura

Jati Febriansyah

BAGIKAN

Share on facebook
Share on twitter
Share on linkedin
Share on telegram
Share on whatsapp

Menparekraf Sampaikan Hasil Kunjungan Kerja ke London dan Singapura

Jati Febriansyah

Bagikan

Share on facebook
Share on twitter
Share on linkedin
Share on telegram
Share on whatsapp
Menparekraf Sandiaga Uno memaparkan hasil dari kunjungan kerja ke London dan Singapura pada saat "The Weekly Brief With Sandi Uno" di Gedung Sapta Pesona, Senin (13/11/2023).

JAKARTA, RETENSI.ID – Menteri dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno memaparkan sejumlah hasil dari kerjanya ke London, Inggris dan Singapura.

Dalam “The Weekly Brief With Sandi Uno” di Gedung Sapta Pesona, Jakarta Pusat, Senin (13/11/2023), Menparekraf Sandiaga mengungkapkan hasil kunjungan kerjanya ke London pada 5-6 November 2023 untuk menghadiri World Travel Market dan UNWTO Ministers Summit di London. Selain itu, ia juga menerima penghargaan “Best Cities to Visit in 2024” dari Majalah Lonely Planet yang dianugerahkan kepada Kota Jakarta.

“Di World Travel Market London beberapa waktu lalu kita mengajak hampir 40 (pelaku) industri pariwisata dengan booth yang luar biasa. Alhamdulillah kita bisa menarik kunjungan di atas target yang kita canangkan. Kita menargetkan 91 ribu terjual tapi kita mendapatkan 160 ribu pax dengan total yang semula ditetapkan Rp 1,75 triliun, dapat kami catat potensinya mencapai Rp4,62 triliun,” kata Sandiaga.

Sementara itu, dalam UNWTO Ministers Summit, Menparekraf Sandiaga memaparkan pengembangan pariwisata hijau berkelanjutan yang mengedepankan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) dari kalangan generasi muda. Di sela-sela pertemuan tersebut, Menparekraf Sandiaga mengadakan pertemuan bilateral dengan Menteri Negara urusan Media, Pariwisata, dan Industri Kreatif Inggris, Sir John Whittingdale.

“Kami juga mengisi kuliah umum di London of Economic Student bersama Indonesia dan PPI (Perhimpunan Pelajar Indonesia),” katanya.

Baca berita RetensiID lainnya di: Google News