JAKARTA, RETENSI.ID – Nama Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menjadi pembicaraan akhir-akhir ini. Luhut diketahui mengalami pencemaran nama baik oleh Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti. Kasus itu berawal dari sebuah podcast yang dilakukan oleh Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti di halaman YouTube mereka pada Agustus 2021 lalu.
Di dalam podcast itu, Haris dan Fatia mengatakan jika Luhut memiliki peran penting dalam permainan tambang di Papua. Selain dengan perkataan mereka di podcast, Luhut juga tersinggung dengan judul video podcast tersebut, yaitu “Ada Lord Luhut dibalik Relasi Ekonomi-Ops Militer Intan Jaya!! Jenderal BIN juga ada”.
Luhut sudah mengirimkan sebanyak 2 somasi kepada Haris dan Fatia atas video podcast mereka. Namun menurut Luhut jawaban keduanya tidak memuaskan, bahkan hanya meminta maaf saja. Luhut pun membawa kasus ini ke persidangan pada hari Kamis (08/06/23) lalu di Pengadilan Negeri Jakarta Timur.
Di akhir persidangan tersebut, Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti meminta maaf secara langsung kepada Luhut. Haris terlihat berdiri dari tempat duduk dan menyampaikan permintaan maafnya kepada Luhut. Dia mengatakan jika dirinya sama sekali tak ada niat menyinggung Luhut sebagai pribadi.
“Saudara saksi, saya enggak ada niat mau nyerang pribadi. Bahwa Bapak merasa terserang pribadinya, saya minta maaf. Tapi apa yang saya sampaikan, saya pilih topik di YouTube, saya punya standar,” ucap Haris meminta maaf kepada Luhut.