JAKARTA, RETENSI.ID – Grup band asal Inggris, Coldplay yang direncanakan akan menggelar konser di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada 23 November 2023 mendatang memunculkan reaksi negatif dari kelompok alumni 212 yang secara tegas menolak kedatangan band tersebut di Jakarta.
Novel Bamukmin yang dikenal sebagai salah satu wakil alumni 212 menjelaskan mengenai alasannya dan kelompoknya menolak kedatangan band Inggris tersebut adalah demi menjaga keutuhan bangsa. Lewat pernyataannya, ia menjelaskan jika kedatangan band Coldplay di Indonesia itu berdekatan dengan momen diselenggarakannya Pilpres 2024, sehingga dinilai akan berdampak pada rusaknya keutuhan bangsa Indonesia.
Selain karena faktor politis, Novel Bamukmin juga menilai vokalis Coldplay Chris Martin dianggap sebagai figur yang mendukung LGBT. Sehingga hal itu tentunya akan bertentangan dengan nilai Pancasila yang merupakan dasar negara Indonesia.
“Jelas kami dari kelompok PA 212 menolak konser Coldplay yang mendukung LGBT itu,” ucap Novel dalam pernyataannya pada hari Sabtu (13/05/2023).