Penyerangan Mako Brimob Kotaraja, Buntut Penangkapan Lukas Enembe oleh KPK

Jati Febriansyah

BAGIKAN

Share on facebook
Share on twitter
Share on linkedin
Share on telegram
Share on whatsapp

Penyerangan Mako Brimob Kotaraja, Buntut Penangkapan Lukas Enembe oleh KPK

Jati Febriansyah

Bagikan

Share on facebook
Share on twitter
Share on linkedin
Share on telegram
Share on whatsapp
Gubernur Papua, Lukas Enembe yang ditangkap KPK di restoran atas kasus korupsi

, RETENSI.ID –  Penyerangan Markas Komando Brimob Kotaraja pada Selasa (10/01/23) pagi hari menjadi sorotan publik Indonesia hari ini. Serangan yang terjadi dilakukan oleh oknum tidak bertanggung jawab menggunakan anak panah dan batu melukai beberapa anggota yang sedang berada di lokasi pada saat itu.

Penyerangan ini berhasil dipukul balik oleh pasukan Brimob setelah mereka melakukan tembakan peringatan dan memaksa mundur massa ke arah Jalan baru Abepura. Setelah aksi Brimob mengusir pelaku tersebut, situasi di depan Markas Brimob Kotaraja kembali kondusif dan berjalan normal.

Alasan dibalik penyerangan ini kuat diduga sebagai buntut masalah dari penangkapan yang telah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan suap dan gratifikasi senilai miliaran rupiah atas proyek-proyek di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua.

Setelah ditetapkan sebagai tersangka, Komisi Pemberantasan (KPK) menangkap Lukas Enembe di sebuah restoran di daerah Distrik Abepura, Kota Jayapura, Papua, pada hari Selasa (10/01/2023) sekitar pukul 11.00 WIT. Setelah diamankan dari restoran tersebut, Lukas Enembe kemudian diamankan ke Mako Brimob Kotaraja untuk waktu yang sebentar dan langsung dibawa ke bandara Sentani, Jayapura.

Baca berita RetensiID lainnya di: Google News RETENSI.ID

Jika pemilihan presiden dan wakil presiden dilaksanakan hari ini, pasangan manakah yang akan bapak/ibu/saudara pilih?