Jakarta, Retensi.id – Puncak arus balik lebaran 2022 menuju wilayah Jakarta dan sekitarnya diperkirakan oleh Direktur PT Jasa Marga terjadi hari ini Minggu (8/5).
Kepadatan kendaraan diperkirakan terjadi setelah pukul 19.00 WIB. Hal itu disampaikan oleh Direktur Utama PT Jasa Marga Subakti Syukur kepada wartawan di Gerbang Tol Cikampek Utama pada Minggu (8/5).
Kondisi tersebut menyebabkan selama dua hingga tiga hari ke depan masyarakat dihimbau untuk menunda kembali ke Jakarta. Kepadatan kendaraan yang terjadi terutama di jalan tol tetap diantisipasi oleh pihak Jasa Marga.
Subakti menyarankan untuk tidak semuanya melakukan mudik hari ini, namun bisa jadi setelah lebaran kupat. Agar lalu lintas tetap lancar.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyebutkan bahwa kendaraan yang telah memasuki wilayah Ibu Kota dari arah Jawa terdapat sedikitnya 170 ribu kendaraan. Dibandingkan arus balik pada tahun 2019 dengan 166 ribu kendaraan, jumlah tahun ini merupakan rekor terbanyak.
Sedangkan dari pelabuhan Bakeuheni Lampung, arus balik relatif terkendali. Arus kendaraannya mencapai sejumlah 34 ribu.
Dalam rangka mengurangi kemacetan, sejumlah rekayasa lalu lintas dilakukan oleh Kementerian Perhubungan yang bekerja sama dengan Jasa Marga dan kepolisian. Dari arah Timur diterapkan one way, ganjil genap, contraflow, serta dilakukan pula upaya pengurangan kendaraan besar pengangkut barang.
