Jakarta, Retensi.id – Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan, jika terjadi antrean kendaraan hingga lebih dari 1 kilometer di gerbang tol saat mudik lebaran 2022, maka pihaknya sudah berkoordinasi dengan kepolisian terkait rencana biaya tarif tol gratis.
Diproyeksikan oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub) bahwa akan terjadi pergerakan jutaan manusia pada periode mudik lebaran tahun ini. Timbulnya kemacetan di jalur darat menjadi potensi akibat banyaknya jumlah pemudik.
Aturan tersebut diharapkan menjadi salah satu cara mendorong pengelola jalan tol memberikan performa pelayanan yang maksimal selama arus mudik Lebaran. Budi mengungkapkan bahwa hal ini menjadi suatu homework untuk pengelola tol, bagaimana supaya tidak macet. Namun begitu macet, tol gratis.
Sementara itu, Budi juga menegaskan bahwa sudah disepakati tidak ada diskon tarif tol di musim mudik lebaran 2022 oleh pemerintah dan badan usaha.
Badan Litbang Perhubungan melakukan survei yang menghasilkan bahwa diperkirakan 85,5 juta orang akan melakukan mudik lebaran menggunakan kendaraan pribadi.
Diprediksi mencapai 39,8 juta orang dengan kendaraan pribadi, 22,9 juta orang menggunakan mobil pribadi dan 16,9 juta orang menggunakan sepeda motor. Sekitar 25,7 juta orang dengan kendaraan umum darat seperti bus, mobil travel, taksi online. Sisanya dengan transportasi udara & air.
Sebagai informasi, secara rutin setiap mudik lebaran sejak tahun 2015, diskon tarif tol sudah diberikan. Diskon terakhir diberikan pada tahun 2019. Untuk menarik minat pengguna mobil supaya melewati jalan tol, maka diterapkan diskon tarif tol tersebut saat mudik.
Hal tersebut seiring dengan masifnya pembangunan jalan tol sejak pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wapres Jusuf Kalla. Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) diminta untuk menurunkan tarif tol jelang lebaran.
Pada masa mudik lebaran 2019, diskon tarif tol sebesar 15% disepakati oleh 15 badan usaha yang mengelola tol di Indonesia. Semakin banyak mobil yang melalui jalan tol diharapkan bisa mengurangi kepadatan kendaraan di jalan raya non-tol.